Pelalawan, Faktacepat.id – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan tiga kendaraan terjadi di Jalan Lintas Timur KM 50+700 Gol Laka pada hari Minggu, 20 Juli 2025, sekitar pukul 22.00 WIB. Peristiwa tragis ini mengakibatkan tiga orang meninggal dunia, empat mengalami luka berat, dan dua lainnya menderita luka ringan.
Insiden tersebut melibatkan kendaraan bermotor (KBM) Nissan Truck Tronton dengan nomor polisi BH 8241 HN yang dikemudikan oleh Tri Ali Darto, KBM Hino Truck Balak dengan nomor polisi BM 9887 AV yang dikemudikan oleh Selamat, serta KBM Daihatsu Grand Max bernomor polisi D 1239 ZB yang dikemudikan oleh Khairul.
Berdasarkan kronologi kejadian, KBM Nissan Truck Tronton BH 8241 HN berhenti di tanjakan di bahu jalan sebelah kiri akibat kehabisan bahan bakar. Sementara itu, KBM Hino Truck Balak BM 9887 AV yang dikemudikan oleh Selamat berupaya mendahului KBM Nissan Tronton tersebut. Namun, karena tidak mampu menanjak, kendaraan tersebut mundur secara tidak terkendali hingga menabrak sisi kanan KBM Nissan Truck Tronton.
Selanjutnya, KBM Daihatsu Grand Max D 1239 ZB yang dikemudikan oleh Khairul tidak dapat menghindar dan menabrak bagian belakang KBM Hino Truck Balak BM 9887 AV, yang menyebabkan kendaraan tersebut terseret hingga jatuh ke dalam jurang di sebelah kiri jalan. Akibat kecelakaan ini, tiga korban meninggal dunia di tempat kejadian, yaitu Khairul, Deni Hermanto, dan Yasrul.
Korban luka berat terdiri atas Annisa Putri, Asyiva Yulia, Putri Novia Safriani, dan Erik Gunawan. Sementara itu, Selamat dan Sopya Tsu Suhada mengalami luka ringan dan segera dilarikan ke RSUD Selasih untuk mendapatkan perawatan intensif.
Kecelakaan ini juga mengakibatkan kerusakan signifikan pada ketiga kendaraan yang terlibat, dengan estimasi kerugian mencapai sekitar Rp 50.000.000,-.
Penyebab pasti kecelakaan masih dalam tahap penyelidikan oleh pihak kepolisian. Namun, dugaan awal menunjukkan bahwa faktor kehabisan bensin pada KBM Nissan Truck dan rem blong pada KBM Hino Truck Balak BM 9887 AV menjadi pemicu utama insiden tersebut.
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan sejumlah saksi, antara lain Fulisokhi Giawa dan Riki Prananda Lubis, guna mengungkap fakta secara komprehensif.
Peristiwa naas ini menjadi peringatan keras bagi para pengemudi untuk selalu mengutamakan kehati-hatian dan kewaspadaan, khususnya saat berkendara di malam hari dan di daerah yang minim penerangan jalan.
Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar senantiasa mematuhi peraturan lalu lintas serta melakukan perawatan kendaraan secara rutin guna mencegah terjadinya kecelakaan serupa.
Kecelakaan ini turut menimbulkan duka mendalam bagi keluarga korban. Mereka berharap agar tragedi semacam ini tidak terulang di masa mendatang.
Sebagai tindak lanjut, pihak kepolisian berkomitmen untuk terus mengintensifkan upaya pencegahan kecelakaan serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas demi terwujudnya kondisi jalan raya yang aman dan nyaman bagi seluruh pengguna.
Editor: INR
