Pelalawan, Faktacepat.id – Dewan Perwakilan Wilayah Front Persaudaraan Islam (FPI) Kabupaten Pelalawan terlibat dalam upaya penggalangan dana untuk membantu korban kekejaman Israel di Palestina. Meskipun menghadapi beberapa tantangan, semangat kebersamaan dan kemanusiaan tetap menyala di kalangan anggota FPI pada Minggu, (13/4) di jalan Lintas Timur tepatnya di Depan Cafe Babe Haikal.
Menurut Irwansyah, sekretaris FPI Kabupaten Pelalawan, ketika serangan Israel setelah genjatan senjata menyebabkan banyaknya korban jiwa anak-anak maupun orang dewasa, melihat hal yang demikian membuat solidaritas dan kepedulian mulai berkembang di tengah masyarakat. Melalui penggalangan dana yang mereka selenggarakan, FPI berharap dapat meringankan beban yang dirasakan oleh korban kekejaman Israel di Palestina.
“Meskipun dalam aktifitas yang padat anggota FPI tetap solid untuk membantu galang dana untuk Palestina, semangat untuk saling menolong sesam manusia dan kita tidak memandang agamanya apa, ini tetap menjadi hal yang paling penting untuk di perjuangkan,” ungkapnya.
Pengurus FPI Kabupaten Pelalawan bahkan meminta maaf kepada para pengguna jalan di Lintas Timur Pangkalan Kerinci karena sedikit mengganggu arus lalu lintas selama proses penggalangan dana berlangsung. Tindakan tersebut merupakan pengorbanan kecil yang dilakukan demi kebaikan bersama.
Lanjutnya, penggalangan dana dilakukan selama tujuh hari, kegiatan penggalangan dana pertama pada hari Minggu 13 April 2025 berhasil mengumpulkan dana sebesar 1.550.000,- rupiah. Ini tidak hanya merupakan prestasi dari segi jumlah uang yang terkumpul, tetapi juga menunjukkan kekuatan solidaritas dan kepedulian yang tersebar di kalangan masyarakat.
Bagi siapa pun yang berminat untuk memberikan bantuan, Anda dapat mentransfer sumbangan melalui rekening Bank Mandiri atas nama Abdul Rozi Dana dengan nomor 10800 11 51 52 29.
Irwansyah menyatakan bahwa kisah kemanusiaan di balik kegiatan penggalangan dana FPI Kabupaten Pelalawan ini mengingatkan kita akan kekuatan persatuan. Dalam situasi sulit pun, jiwa kemanusiaan dan kebaikan selalu hadir dalam diri setiap individu.
“Marilah terus bergandengan tangan, saling memberi dukungan, dan menyebarkan kasih, karena dalam persatuan inilah kita akan menemukan kekuatan yang tidak terbatas,” tutupnya.
Penulis : Dini
